Thursday, April 25, 2024
Kontra-teror

Aktivitas intelijen luar negeri Turki meningkat pesat pada tahun 2020

TURKINESIA.NET – ANKARA. Organisasi Intelijen Nasional (MIT) Turki telah meningkatkan aktivitas intelijen luar negerinya pada tahun 2020, kata kepala MIT Hakan Fidan dalam laporan yang diterbitkan baru-baru ini.

“Organisasi kami telah memikul tugas aktif sesuai dengan kepentingan negara kami di zona konflik, meningkatkan aktivitas intelijen asing, membawa perang melawan terorisme ke dimensi internasional dan mengungkap aktivitas intelijen yang menargetkan negara kami dan telah menjadikan kecerdasan teknis sebagai bagian dari komponen utama pekerjaannya.” ungkap Fidan saat mengevaluasi laporan aktivitas MIT 2020.

Dia menambahkan bahwa MIT telah bekerja dengan sukses baik di dalam maupun luar negeri melawan ancaman baru.

“Sebagai MIT, kami berusaha keras untuk menghasilkan strategi yang mengubah permainan, mengembangkan metode baru di bidang kecerdasan, memadukan teknik kami sendiri dalam menghadapi perubahan di dunia dan beradaptasi dengan perubahan dengan cara tercepat dan paling fleksibel,” kata Fidan.

Presiden Recep Tayyip Erdoğan juga menekankan pentingnya aktivitas MIT. Selama upacara pembukaan kantor baru MIT di Istanbul, presiden menyebut intelijen sebagai poin kunci bagi negara mana pun yang berusaha menjadi kekuatan dunia.

“Sangat penting bagi kami untuk membuat kebutuhan kami dalam hal intelijen di dalam negeri. Setiap negara yang tidak memiliki intelijen ditakdirkan untuk gagal,” kata Erdogan.

“Dukungan operasional dan intelijen yang diberikan oleh MIT terbukti menjadi pengubah permainan di Libya. Lingkup pengaruh kami yang meningkat dalam intelijen internasional telah memungkinkan Turki menjadi kekuatan global di semua tingkatan,” tambah Erdogan saat itu.

MIT sering melakukan operasi kontraterorisme lintas batas terutama di Suriah utara dan Irak. Baru-baru ini, tiga orang yang disebut anggota PKK berpangkat tinggi yang bertanggung jawab atas kegiatan intelijen dan keuangan organisasi teroris tersebut dibunuh oleh pasukan keamanan Turki dalam operasi yang dilakukan oleh MIT di wilayah Metina Irak utara, sumber keamanan mengungkapkan pada 22 Februari.

Selain itu, sebagai bagian dari operasi dalam negeri, polisi di ibu kota Turki, Ankara, menahan seorang teroris senior ISIS dan teroris al-Shabab dalam operasi gabungan yang dilakukan bekerja sama dengan MIT minggu lalu.

Sebelum beralih ke karir sipil, Kepala MIT Hakan Fidan merupakan mantan perwira nonkomisi yang bertugas di luar negeri di Komando Intelijen dan Operasi Korps Reaksi Cepat NATO di Jerman.

Sumber: Daily Sabah

5 1 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
error: Content is protected !!
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
%d