Turkinesia.net – Pengadilan Israel pada hari Rabu memutuskan untuk membebaskan Ebru Özkan secara kondisional
Ebru Ozkan merupakan seorang warga Turki yang ditahan sejak 11 Juni karena diduga membantu kelompok Palestina Hamas selama kunjungan wisata ke Yerusalem.
Setelah keputusan pengadilan tersebut, Ozkan kemudian dibebaskan pada hari itu juga.
Özkan, 27, hadir di pengadilan militer Ofer di Tepi Barat yang diduduki Israel pada sidang Rabu. Jaksa mengajukan keberatan pada hari Selasa setelah pengadilan memutuskan untuk membebaskan Özkan dengan jaminan 15.000 syikal Israel (sekitar 4,125 USD).
Dia dilarang meninggalkan Israel dan paspornya disita oleh polisi. Sementara itu, Turki telah mendaftarkan protes atas penangkapan Özkan, bersumpah untuk mengambil langkah yang tepat sebagai tanggapan.
Pengadilan militer memerintahkan pembebasan bersyaratnya pada hari Senin. Perempuan berusia 27 tahun itu menunggu pembebasan jika jaksa Israel tidak mengajukan banding putusan oleh jam 5 sore, di hari Rabu.
Omar Khamaysa, pengacara Özkan mengatakan dia dituduh meminta untuk mentransfer uang dan charger ponsel kepada anggota Hamas, tetapi dia tidak menyadari identitas mereka. Dia juga dituduh memberikan lima botol parfum ke orang lain yang diduga Hamas terkait Palestina. [Daily Sabah]
