Turkinesia.net – Jakarta. Seorang dai Turki yang telah lama berdakwah di Indonesia, menjelaskan mengenai penangkapan Adnan Oktar alias Harun Yahya beserta pengikutnya oleh kepolisian Turki pada hari Rabu 11/07/2018.
Ustadz Hasbi Sen, pengasuh kajian Risalah An-Nur menjelaskan “Tadi pagi (11/07) Adnan Oktar alias Harun Yahya beserta 235 pengikutnya ditangkap oleh kepolisian Turki. Harun Yahya dituduh mendirikan organisasi ilegal, eksploitasi agama, membocorkan rahasia negara dll. Saya tidak tahu semua tuduhan itu benar atau tidak. Yang jelas dan nyata di depan mata adalah eksploitasi Islam untuk tujuan busuk. Dia tampil dengan wanita muda yang nyaris telanjang di tv-nya. Ini bukan sekali dua kali, tapi bertahun-tahun. Dia memperalat wanita muda itu untuk keinginan hawa nafsunya. Semoga mendapatkan hukuman yang setimpal dengan perbuatannya.”
Ustadz Hasbi merasa perlu menjelaskan hal tersebut kepada khalayak Indonesia karena berita mengenai penagkapan Harun Yahya termuat di berbagai media Indonesia. Beliau berharap jangan sampai masyakarat Indonesia menganggap ini sebagai kriminalisasi ulama. Karena “Adnan Oktar bukan ulama melainkan seseorang yang memperalat agama untuk tujuan dunia. Semoga maklum” Ungkap beliau.
Ustadz Hasbi juga mengutarakan “Kalau teman-teman minta bukti, banyak videonya di youtube tapi saya malu kasih linknya.”
Ustadz Hasbi Sen merupakan pengasuh kajian Risalah Nur melalui sosial media maupun radio. Beliau juga sering mengadakan kajian bersama ulama-ulama Indonesia seperti Ustadz Arifin Ilham dan Ustadz Abdul Somad.
Kajian Ustadz Hasbi bisa diikuti melalui halaman facebook berikut: https://www.facebook.com/tullabunnur/?ref=br_rs
