Friday, March 29, 2024
Afrika

Erdogan bahas gencatan senjata Libya dengan presiden Tunisia

TURKINESIA.NET – TUNIS. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada hari Rabu [25/12] mengatakan bahwa ia telah berdiskusi dengan Presiden Tunisia, Kais Saied mengenai kemungkinan langkah dan kerja sama untuk membangun gencatan senjata di Libya.

Kunjungan Erdogan terjadi di tengah penguatan hubungan Turki-Libya.

Dalam konferensi pers bersama Saied, Erdogan mengatakan ia yakin Tunisia akan memiliki kontribusi “berharga dan konstruktif” untuk membangun stabilitas di Libya, dan menambahkan bahwa gencatan senjata harus segera dibuat.

Dia juga mengatakan selama kunjungannya, dirinya dan Saied akan membahas langkah-langkah untuk memulai proses politik setelah gencatan senjata di Libya dan bagaimana Tunisia dapat membantu.

Turut serta dalam delegasi Turki, Menteri Luar Negeri Mevlüt Çavuşoğlu, Menteri Pertahanan Nasional Hulusi Akar, Kepala Organisasi Intelijen Nasional Turki Hakan Fidan, Direktur Komunikasi Fahrettin Altun dan juru bicara kepresidenan Ibrahim Kalın.

Turki telah menandatangani perjanjian kerja sama militer dengan Pemerintah Kesepakatan Nasional (GNA) pimpinan Fayez al-Serraj yang berbasis di Tripoli.

Erdogan mengatakan Turki dapat mengerahkan pasukan untuk mendukung GNA, yang telah berperang selama berbulan-bulan menghadapi pasukan Khalifa Haftar di sebelah timur negara itu.

Pada hari Selasa, Juru Bicara Kepresidenan Ibrahim Kalin mengatakan Turki mungkin perlu membuat rancangan undang-undang untuk mengirim pasukan ke Libya dan menambahkan bahwa parlemen saat ini sedang mengerjakannya.

Sejak penggulingan Muammar Gaddafi pada 2011, dua kursi kekuasaan telah muncul di Libya: satu di Libya timur didukung oleh Mesir dan Uni Emirat Arab dan satu lagi di Tripoli, yang diakui PBB dan internasional.

Sumber: Anews

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
error: Content is protected !!
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
%d