TURKINESIA.NET – ANKARA. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan negaranya telah mencapai satu abad kemajuan dalam demokrasi dan pembangunan selama 20 tahun pemerintahan Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP).

“Ada kebenaran yang saya percaya bahwa tidak ada orang yang rasional dan berhati-hati yang dapat menyangkal hari ini. Fakta ini adalah bahwa Turki telah mencapai satu abad kemajuan dalam 20 tahun terakhir dalam proses demokrasi dan pembangunan,” kata Erdogan di sebuah acara di Court of Accounts pada 30 Mei.

“Di banyak bagian dunia, mereka bertanya kepada kami bagaimana kami mencapai terobosan besar seperti itu dalam waktu singkat, dan mereka mengirim komite untuk melakukan penyelidikan di depan institusi,” tegas Erdogan.

Erdogan menyebut bahwa pemerintahannya tidak mencoba memberi ruang bagi politisinya dengan “mengancam semua pejabat publik, seperti yang dilakukan beberapa orang sepanjang waktu.

“Kami berhati-hati untuk tidak mengatakan sesuatu yang bertentangan dengan tradisi negara. Mengancam pejabat publik dan memprovokasi pemerintah saat ini tidak lain adalah mentalitas fasis dan putschist.”

Erdogan mengatakan mereka sedang dalam upaya layanan yang lebih baik untuk negara dan ingin mengambil langkah-langkah yang akan membantu Turki mencapai tujuannya.

“Saya percaya bahwa setiap anggota Pengadilan kami akan bertindak dengan perasaan yang sama,” tambahnya.

Pengadilan Akuntan Turki memiliki peran kunci dalam sistem administrasi publiknya dengan pengalaman dan kekuatannya, kata presiden, seraya menekankan bahwa badan tersebut bukan pesaing atau pengganti lembaga publik mana pun.

Ini adalah lembaga yang tidak langsung meminta pertanggungjawaban, tetapi bekerja sebelum dimintai pertanggungjawaban, tambahnya.

“Kami semakin memperkuat Court of Accounts dengan undang-undang yang kami keluarkan pada tahun 2006 dan 2010,” kata Erdogan, menekankan bahwa hak-hak anggotanya juga telah ditingkatkan.

“Kami telah memastikan bahwa Anda dapat melakukan aktivitas audit Anda jauh dari pengaruh apa pun. Setelah transisi ke sistem pemerintahan presidensial, kami terus meningkatkan kemungkinan Court of Accounts,” kata presiden.

Sumber: Hurriyet Daily News