Friday, March 29, 2024
Teknologi

Helikopter serang kelas berat ATAK 2 akan gunakan mesin dari Ukraina

TURKINESIA.NET – ANKARA. Helikopter serang kelas berat Turki, ATAK 2 akan menggunakan mesin yang dibeli dari Ukraina. Pengumuman itu disampaikan oleh Temel Kotil, ketua Turkish Aerospace Industries (TAI) yang melakukan proyek helikopter tersebut.

Selama siaran langsung di penyiaran Turki, HaberTürk, Kotil mengatakan bahwa mereka akan memperoleh mesin untuk menggerakkan helikopter T929, yaitu ATAK 2, dari Ukraina.

Dia membahas proyek helikopter TAI, sebuah perusahaan industri kedirgantaraan terkemuka yang beroperasi di Turki dan salah satu dari dua produsen pesawat nirawak unggul Turki.

Helikopter ini dikembangkan di bawah kontrak Proyek Helikopter Serang Kelas Berat yang ditandatangani antara Presidensi Industri Pertahanan (SSB) dan TAI pada Februari 2019 silam. Proyek ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan Angkatan Bersenjata Turki (TSK) dalam hal helikopter serang yang efektif dan penangkal.

Mengutip airspace-review.com, ATAK 2 merupakan heli serang garis depan yang lebih perkasa dari T219 (lisensi berdasar Leonardo A129). ATAK-2 dapat menjalankan misi di kondisi geografis dan lingkungan yang keras. Ditunjang dengan muatan senjata yang besar dan sistem avionik modern serta kinerja yang tinggi.

Helikopter berawak dua ini memiliki kecepatan maksimum 318 km/jam dengan ketinggian terbang hingga 6.000 m. Heli mampu beroperasi siang malam dalam cuaca ekstrem mulai dari suhu dingin -40 C hingga panas 50 C.

ATAK 2 dibekali persenjataan tetap berupa kanon kaliber 30 mm di bawah dagunya. Sementara di tiap sayap kecilnya disediakan tiga gantungan untuk tabung roket 70 mm berpengendali, rudal anti tank, dan rudal antipesawat.

Sebagai heli serang modern, pada ATAK 2 akan dicangkokkan sistem pelacakan sasaran dan pencitraan target. ATAK 2 juga dilengkapi sistem peperangan elektronik, sistem navigasi, serta komunikasi yang canggih.

Untuk mempercepat sekaligus menekan biaya pengembangan, ATAK 2 akan banyak berbagi komponen dengan heli serang T129 dan heli medium serbaguna T625. Di antaranya adalah sistem transmisi, sistem rotor, dan perangkat pendaratan.

Untuk pertama kalinya, Turkish Aerospace Industries (TAI) mempertunjukkan mock-up helikopter serang ATAK 2 dalam pameran pertahanan IDEF 2019 pada 30 April – 3 Mei di Istanbul, Turki.  Uji terbang heli ATAK 2 baru akan dilakukan tahun 2024.

Bila telah terwujud, ATAK 2 akan bersaing dengan helikopter serang kelas berat AH-64E Apache dari Amerika Serikat, Mi-28 dari Rusia, dan WZ-10 dari China.

Sumber: Daily Sabah, airspace-review.com

5 2 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
error: Content is protected !!
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
%d