TURKINESIA.NET – IDLIB. Yayasan Bantuan Kemanusiaan Turki (İHH) sedang membangun 48 unit rumah baru di desa Bardaklı di Idlib barat laut Suriah.
Rumah-rumah yang dibangun di bawah proyek “New Life Residences”, akan diserahkan kepada keluarga korban perang.
Proyek İHH tersebut bertujuan untuk menyediakan kondisi hidup yang lebih baik dan lebih sehat bagi penduduk setempat, kata Direktur Media Studi Suriah HH Selim Tosun.
Dia menambahkan bahwa mereka telah menyelesaikan tujuh bangunan sementara pembangunan empat gedung sedang berlangsung.
“Kami menyerahkan kunci ke 84 tempat tinggal di tujuh bangunan lengkap, untuk keluarga korban perang. Kami menyelamatkan keluarga-keluarga ini dari kehidupan di tenda setelah mereka kehilangan rumah mereka dalam perang saudara, kebanyakan terdiri dari anak yatim. Kami juga akan menyerahkan 48 rumah baru lainnya setelah bangunan itu selesai.”
Dalam proyek ini, total 1.536 tempat tinggal dan fasilitas sosial akan memenuhi kebutuhan warga sipil yang menjadi korban perang di wilayah tersebut.
Di tengah upaya berkelanjutan untuk menyelesaikan krisis kemanusiaan di Suriah, Turki telah mengintensifkan kontak diplomatik dengan aktor internasional seperti AS, Rusia dan Iran. Selain upaya diplomatik ini, Turki juga melakukan proyek kemanusiaan untuk memberikan perlindungan bagi para korban perang sipil.
Dalam pidatonya di Majelis Umum PBB, Presiden Recep Tayyip Erdoğan meminta negara-negara anggota PBB untuk mendukung upaya Turki demi memastikan keamanan di Idlib dan menghindari gelombang migrasi massal dan pembantaian lainnya.
Dia menambahkan bahwa berfungsinya komite konstitusional Suriah sangat penting bagi kesatuan politik dan teritorial Suriah.
Turki yang telah menjadi tuan rumah bagi hampir 5 juta pengungsi, sering memperingatkan masyarakat internasional dan negara-negara kawasan bahwa serangan baru di utara Suriah dapat memicu gelombang pengungsi lain menuju Barat.
Menurut angka Kementerian Dalam Negeri, jumlah pengungsi di Turki adalah 4,2 juta pada tahun 2017 dan sekarang telah mencapai 4,9 juta. Sementara 3,6 juta warga Suriah tinggal di Turki, lebih dari 415.000 warga Suriah telah lahir di Turki sejak dimulainya perang sipil pada tahun 2011.
Ankara telah menghabiskan hampir 40 miliar USD untuk pengungsi sementara hanya menerima 6 miliar euro (6,6 miliar USD) dalam dukungan dari komunitas internasional.
Turki telah lama mengkritik negara-negara Eropa dan komunitas internasional karena kurangnya dukungan mereka pada masalah pengungsi. [Daily Sabah]
