Thursday, April 25, 2024
Internasional

Ilmuwan Turki di Antartika teliti lebih dari 10.000 mikrometeorit

TURKINESIA.NET – ANKARA. Seorang ilmuwan Turki telah mengumpulkan lebih dari 10.000 mikrometeorit di Antartika untuk penelitian astronomi.

Mehmet Yesiltas mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa dia sedang fokus meneliti mikrometeorit bersama rekannya dari Belgia dan Jepang.

Dosen dari Universitas Kirklareli barat laut Turki itu mengatakan mereka mulai mengumpulkan mikrometeorit tahun ini dengan sampel dari pegunungan di timur Antartika.

“Mikrometeorit adalah partikel luar bumi dengan ukuran antara 50 µm hingga 2 mm yang terkumpul di permukaan Bumi,” jelas Yesiltas.

“Mikrometeorit berbeda dengan meteorit dalam hal kandungan kimia. Oleh karena itu, penelitian mikrometeorit sangat penting untuk memahami tata surya kita,” kata dia lagi.

Menurut Yesiltas, kondisi di Antartika ideal untuk meteorit dan mikrometeoroit karena cuaca yang dingin dan kondisi iklim yang melindungi sampel.

“Beberapa meteorit mengandung karbon dan molekul organik,” tambah peneliti itu.

Yesiltas dan beberapa peneliti lainnya mengumpulkan 66 meteorit langka di daerah Gletser Nansen pada ketinggian 3,1 kilometer di atas permukaan laut, di mana suhu udara mencapai -45 derajat Celcius.

Meteorit ini sebagian besar berasal dari bidang luar angkasa yang terletak di antara Mars dan Jupiter.

Sumber: Anadolu Agency Indonesia

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
error: Content is protected !!
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
%d