TURKINESIA.NET – TRIPOLI. Pemerintah Libya yang diakui PBB membantah keberadaan kapal Turki di pelabuhan Tripoli yang dibom oleh milisi komandan pemberontak Khalifa Haftar pada hari Selasa.
Menurut saluran Panorama Libya TV, Direktorat Pelabuhan Pemerintah Kesepakatan Nasional [GNA] menyatakan bahwa pasukan Haftar menyerang Pelabuhan Tripoli dengan rudal pada hari Selasa.
Mustafa al Mujie, juru bicara Operasi Volcano of Anger, kampanye militer yang diluncurkan oleh pasukan pemerintah, mengatakan serangan Haftar menyebabkan sejumlah kapal komersial dan barang-barang terbakar. Dia menyangkal laporan yang mengklaim kapal Turki atau gudang amunisi menjadi sasaran.
Ia menambahkan bahwa pelabuhan itu hanya digunakan untuk keperluan sipil, dan pelabuhan itu tidak mengandung peralatan militer ketika dibom.
Saluran TV yang berafiliasi dengan Arab Saudi dan Uni Emirat Arab mengklaim bahwa pemboman itu menargetkan kapal Turki ketika sedang mengangkut senjata ke Libya.
Sumber: Yeni Safak