TURKINESIA.NET – ANKARA. Jumlah teroris yang bergabung dengan kelompok teror PKK turun secara signifikan pada 2020, kata menteri dalam negeri Turki pada hari Sabtu.

“Keanggotaan baru dalam organisasi teroris pada tahun 2020 berada di belakang angka tahun 1984, tahun pertama organisasi tersebut meluncurkan tindakan [teroris]!” kata Süleyman Soylu di Twitter.

Tahun lalu, 52 anggota baru bergabung dengan kelompok teror, kata menteri itu

“Ini adalah hasil dari tekad yang dipimpin oleh Presiden kami [Recep Tayyip Erdoğan],” tambahnya.

Soylu juga membagikan tabel yang menunjukkan sosok anggota organisasi teroris separatis sejak 1984.

Dalam lebih dari 30 tahun kampanye terornya melawan Turki, PKK yang terdaftar sebagai organisasi teroris oleh Turki, AS, dan UE – bertanggung jawab atas kematian 40.000 orang, termasuk wanita, anak-anak, dan bayi.

Sumber: Anadolu Agency via A News