Friday, March 29, 2024
Timur Tengah

Menlu: Hubungan Qatar dengan negara lain tidak berubah setelah berakhirnya krisis teluk

TURKINESIA.NET – DOHA. Wakil Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al Thani mengatakan bahwa Qatar tidak akan mengubah hubungannya dengan negara lain bahkan setelah pencabutan blokade.

Sheikh Mohammed mengatakan kepada Financial Times bahwa Doha telah setuju untuk bekerja sama dalam penanggulangan terorisme dan “keamanan transnasional” dengan Arab Saudi dan tiga negara lain yang telah memberlakukan embargo terhadap Qatar. Namun dia mengatakan “hubungan bilateral terutama didorong oleh keputusan kedaulatan negara… [dan] kepentingan nasional ”.

“Jadi tidak ada pengaruh pada hubungan kami dengan negara lain,” katanya dalam sebuah wawancara.

Sheikh Mohammed juga mengatakan tidak akan ada perubahan pada Al Jazeera.

“Mudah-mudahan dalam waktu seminggu sejak penandatanganan, berbagai hal akan mengambil langkah-langkah untuk kembali normal,” kata Sheikh Mohammed.

“Qatar menjadi lebih kuat sejak diblokade blok Saudi”

Dia mengatakan semua negara adalah “pemenang” setelah kesepakatan minggu ini, tetapi dirinya mengakui bahwa perlu waktu untuk rekonsiliasi penuh.

Menlu itu mengatakan dirinya berharap negara-negara lain yang terlibat dalam sengketa Teluk “akan memiliki kemauan politik yang sama seperti Saudi dan mereka akan melihat Qatar (juga) memiliki kemauan politik untuk terlibat”.

“Ini akan mengambil beberapa langkah di antara negara-negara untuk membangun kembali hubungan tersebut. Akan ada perbedaan, beberapa isu yang menonjol akan dibahas secara bilateral antar negara,” ujarnya.

“Setiap negara memiliki perbedaan pendapat yang berbeda dengan Qatar.”

Melihat kokohnya hubungan bilateral Turki-Qatar

Sheikh Mohammed yang juga ketua Otoritas Investasi Qatar, mengisyaratkan kemungkinan investasi dana kekayaan kedaulatan di Arab Saudi dan negara-negara Teluk lainnya jika krisis berakhir.

“Jika ada peluang yang kami lihat di masa depan, dan kami melihat kelanjutan dari kemauan politik negara-negara untuk terlibat, kami sangat terbuka,” katanya.

“QIA adalah dana investasi yang mengambil keputusan berdasarkan komersial [dasar] dan kelayakan proyek dan saya yakin kami telah melihat beberapa rencana ambisius di Saudi, dan jika kami menemukan peluang di sana, tentu saja QIA akan pertimbangkannya.”

Pangeran MBS sebut Turki-Qatar-Iran sebagai “Segitiga Setan”, picu kemarahan rakyat Turki di Sosmed

Sheikh Mohammed menambahkan bahwa Doha telah setuju untuk menangguhkan kasus hukum terhadap Arab Saudi dan sekutunya, termasuk tuntutan hukum yang diajukan di Organisasi Perdagangan Dunia dan Pengadilan Internasional.

“Kalau sudah waktunya tepat, maka kasus hukum ini harus ditutup,” katanya.

Sumber: Qatar Tribune

4 1 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
error: Content is protected !!
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
%d