Friday, March 29, 2024
Timur Tengah

Netanyahu berjanji Israel akan terus bangun pemukiman ilegal

TURKINESIA.NET – TEL AVIV. Tanpa menghiraukan hak-hak Palestina dan seruan internasional, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan pemerintahannya akan terus membangun permukiman ilegal di Yerusalem Timur.

Berbicara setelah pertemuan Kabinet, Netanyahu menolak seruan oleh AS dan negara-negara Eropa untuk menghentikan penggusuran paksa keluarga Palestina di lingkungan Sheikh Jarrah yang dicaplok di Yerusalem Timur. Dia berdalih bahwa Yerusalem telah menjadi ibu kota orang-orang Yahudi selama ribuan tahun.

“Saat setiap bangsa membangun di ibukotanya, kami juga memiliki hak untuk membangun di Yerusalem. Inilah yang telah kami lakukan dan inilah yang akan terus kami lakukan.”

“Kami tidak akan mengizinkan partai ekstremis mengganggu perdamaian di Yerusalem. Kami akan menjaga aturan hukum dan ketertiban dengan tegas dan bertanggung jawab. Kami akan terus menegakkan kebebasan beribadah bagi semua agama, tetapi kami tidak akan membiarkan gangguan kekerasan,” tambahnya.

Setidaknya 205 warga Palestina terluka pada hari Jumat setelah Israel menyerang Masjid Al-Aqsa, Gerbang Damaskus Kota Tua dan Sheikh Jarrah, menurut Bulan Sabit Merah Palestina.

Polisi Israel pada hari Jumat menyerang jamaah Muslim di dalam Masjid Al-Aqsa saat mereka melakukan shalat Tarawih.

Masjid Al-Aqsa adalah situs tersuci ketiga di dunia bagi umat Islam. Orang Yahudi menyebut daerah itu “Temple Mount,” mengklaim itu adalah situs dari dua kuil Yahudi di zaman kuno.

Selama perang Arab-Israel 1967, Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Al-Aqsa berada. Israel mencaplok seluruh kota pada tahun 1980, sebuah tindakan yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional.

Sumber: Anadolu Agency English

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
error: Content is protected !!
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
%d