Tuesday, April 16, 2024
Kashmir

Pakistan: India tiru model penjajahan Israel, diterapkan atas Kashmir

TURKINESIA.NET – ISLAMABAD. Ketua komite parlemen Pakistan atas Kashmir pada hari Kamis menuduh India  meniru model pendudukan Israel terhadap Jammu dan Kashmir yang dikelola India.

Shehryar Khan Afridi, berbicara di sebuah seminar di ibu kota Islamabad mengatakan, dunia harus menentang kekejaman India di lembah Kashmir.

“Sebelum 5 Agustus 2019, rezim India telah mengirim polisi tertinggi dan birokrat sipil yang ditempatkan di Jammu dan Kashmir ke Israel untuk belajar, pelatihan dan kemudian membawa [mereka] kembali untuk meniru model Israel di Jammu dan Kashmir,” kata Afridi.

“Di antara mereka termasuk petugas polisi terkenal, Imtiaz Hussain, yang disalahkan karena membunuh 200 Muslim Kashmir. Imtiaz Hussain dikirim ke Israel untuk memahami sistem keamanan Israel sebelum 5 Agustus 2019, dan sekembalinya, dia ditempatkan sebagai petugas keamanan di Srinagar untuk menekan protes di Jammu dan Kashmir,” tambahnya. Pada tanggal tersebut, India menghapus status khusus Kashmir.

Afridi mengatakan kolonialisme permukiman Israel diduplikasi di Jammu dan Kashmir sebagai pelanggaran terang-terangan terhadap resolusi PBB.

“Sudah diterbitkan 4.000.000 surat keterangan domisili baru,” ujarnya. “500.000 di antaranya telah diberikan kepada orang-orang dari daratan India yang belum pernah mengunjungi Kashmir.”

Dia mengklaim bahwa orang India non-lokal diberi peluang pariwisata dan lahan hutan disewakan kepada mereka, tetapi orang Kashmir dicegah.

“India secara ekonomi mencekik warga Kashmir dan merampas warga Kashmir adalah pelanggaran terang-terangan terhadap resolusi PBB,” tambahnya.

Presiden Jammu dan Kashmir yang dikelola Pakistan, Masood Khan, Duta Besar Turki Ihsan Mustafa Yurdakul, Duta Besar Palestina Ahmad Rabaie dan Duta Besar Azerbaijan Ali Fikrat Oglu Alizada, dan pejabat pemerintah Pakistan juga berbicara pada kesempatan tersebut.

Para pembicara mengatakan bahwa masalah Kashmir dan Palestina adalah contoh pelanggaran HAM terburuk di dunia modern. Kedua masalah itu menonjol dan seumur dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa itu sendiri, tetapi belum terselesaikan.

Sumber: Anadolu Agency English

4 1 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

1 Comment
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
trackback

[…] India, bagaimana kita hendak membela pemuda Muslim yang dicambuk, dipukuli dengan parang dan bahkan […]

error: Content is protected !!
1
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
%d