Saturday, April 20, 2024
Internasional

Presiden Erdogan: “Pasukan FSA yang didukung oleh Turki telah menguasai pusat kota Afrin”

Turkinesia.net – Afrin. Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan pada hari Minggu (18/03) bahwa Pasukan Pembebasan Suriah (FSA) yang didukung oleh militer Turki telah menguasai pusat kota Afrin, sebagai bagian dari Operasi Turki Olive Branch untuk membersihkan teroris YPG yang berafiliasi dengan teroris PKK dan teroris Daesh di Suriah utara.

Berbicara pada upacara peringatan ke-103 kemenangan Pertempuran Gallipoli, Erdoğan mengatakan bahwa pasukan FSA yang didukung Turki memasuki kota Suriah pada pukul 8:30 pagi pada hari Minggu.

Presiden menekankan bahwa pasukan pendukung Turki tersebut mengumumkan kemenangan atas teroris yang melarikan diri dari kota tersebut.

Dia menyatakan bahwa Turki akan segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan bahwa penduduk kota dapat kembali ke rumah mereka sesegera mungkin.

“Koridor teror telah rusak di empat front,” kata Presiden, merujuk pada upaya YPG terkait PKK untuk membangun sebuah koridor teror di sepanjang perbatasan dengan Turki.

Laporan mencatat bahwa suara tembakan dan ledakan terdengar di daerah tersebut, sementara jet tempur Turki terus terbang di atas kota.

“Perempuran terus berlanjut di dalam kota, di mana pasukan Turki dan pasukan koalisinya telah menguasai beberapa wilayah,” kata kelompok observasi hak asasi manusia yang berbasis di Inggris. Pihak militer mengatakan bahwa Pasukan pembebasan Suriah telah membebaskan kota Mabatli di Afrin dari para teroris teroris serta menguasai semua pusat kota.

Penaklukan pusat kota Afrin bertepatan dengan peringatan ke-103 kemenangan angkatan laut Ottoman melawan pasukan Sekutu selama Perang Dunia I.

Tentara Turki mendedikasikan kemenangan di Afrin kepada para martir dan rakyat Turki.

Dalam pidato selanjutnya, Presiden Erdogan mengumumkan bahwa sebanyak 46 tentara Turki telah gugur dan 225 lainnya terluka dalam operasi Olive Branch di Afrin, Suriah.

Sementara itu, Angkatan Bersenjata Turki juga mengumumkan bahwa sebanyak 3.603 teroris telah “dinetralisir” sejak awal oprerasi.

Operasi Olive Branch diluncurkan oleh Turki pada 20 Januari untuk membasmi teroris PKK/PYD/YPG/KCK dan Daesh dari Afrin di Suriah barat laut.

Menurut Staf Umum Turki, operasi tersebut bertujuan untuk membangun keamanan dan stabilitas di sepanjang perbatasan Turki dan di wilayah tersebut serta untuk melindungi orang-orang Suriah dari penindasan dan kekejaman teroris.

Operasi tersebut dilakukan di bawah kerangka hak Turki dalam hukum internasional, resolusi Dewan Keamanan PBB, hak untuk membela diri berdasarkan piagam PBB dan menghormati integritas teritorial Suriah, katanya.

Militer juga mengatakan, “sangat memperhatikan” agar tidak merugikan warga sipil manapun.

Afrin telah menjadi tempat persembunyian utama bagi YPG/PKK sejak Juli 2012 ketika rezim Assad di Suriah meninggalkan kota ke kelompok teror tanpa melakukan perlawanan. [Daily Sabah]

 

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
error: Content is protected !!
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
%d