TURKINESIA.NET – Presiden Recep Tayyip Erdoğan pada hari Sabtu memuji upaya kontraterorisme Turki selama Kongres Provinsi ke-6 Partai Keadilan dan Pembangunan yang berkuasa (AKP).
“Mereka ingin memutuskan kita dari saudara dan saudari kita dengan membentuk sebuah koridor teror di sepanjang perbatasan kita (dengan Syria). Mereka tidak ragu untuk memberikan senjata kepada organisasi teroris. Mereka tidak sadar akan fakta bahwa kita akan mematahkan lengan dan sayap struktur (teroris) yang telah mereka coba bentuk dan menghancurkannya sepenuhnya. Kami percaya bahwa, cepat atau lambat kita akan meruntuhkan organisasi teroris dan siapa saja yang berada di belakang mereka. Kami percaya: “Bilakah datangnya pertolongan Allah? Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat.” kata Erdogan, yang mengutip isi surat Al-Baqarah ayat 214.
“Kemarin adalah hari jumat dan tentara kita sholat berjamaah di garis depan, inilah kebangkitan bangsa dari debunya, Turki akan menahan mereka untuk memperhitungkan. Kita semua melihat siapa yang menghancurkan dunia saat kita melihat sekeliling kita. Ini merupakan tugas bangsa dan negara kita untuk menghentikan sistem (dunia) yang rusak ini.”
Propaganda Anti-Turki
“Mereka yang tidak bisa berurusan dengan Turki di lapangan menjalankan propaganda anti-Turki di seluruh dunia berdasarkan kebohongan, fitnah, dan penyimpangan. Itu tidak akan berhasil. Kebohongan-kebohongan itu akan meleleh dalam menghadapi kebenaran sebagaimana satu balok es mencair di bawah sinar matahari. Hari ini, kita punya Turki baru, sebuah negara yang melewati batas untuk menghancurkan ancaman apa pun, tidak peduli dari mana pun asalnya, “kata Erdogan.
Sejak diluncurkannya operasi Turki di Afrin, organisasi teroris PYD/PKK dan pendukungnya terlibat dalam kampanye kotor melawan gerakan kontraterorisme.
Operasi Olive Branch dimulai pada 20 Januari di Afrin untuk membangun keamanan dan stabilitas, menghilangkan teroris PKK/KCK/ PYD-YPG dan Daesh, dan menyelamatkan penduduk setempat dari penindasan dan kekejaman teroris.
‘Tidak ada yang boleh mempertanyakan mengapa kita melindungi perbatasan kita’
Sebelum pidatonya di Kongres Partai AK ke-6, Erdoğan berbicara kepada masyarakat di provinsi Kahramanmaraş, Turki.
“Kita [Turki] memiliki tanggung jawab untuk melindungi 911 kilometer perbatasan kita. Tidak ada yang bisa mempertanyakan mengapa kita melindungi perbatasan kita, dan kita akan terus melakukannya. Kita akan terus menahan orang-orang yang menyerang [Turki] untuk diperhitungkan. Tidak ada yang boleh melupakan bahwa bangsa ini, negara ini dan tentara kita bukanlah tentara pengecut. Kami bukan negara pengecut,” kata Erdogan.
“Saya melihat tentara kita sholat berjamaah kemarin. Beberapa orang mengatakan ‘Mereka menyerang warga sipil’. Mereka yang membuat klaim semacam itu jahat, tak tahu malu dan tidak bermoral! Tidak terdapat dalam darah kami perilaku menyerang warga sipil, tapi itu ada dalam darah kalian!” Tambahnya. [Yeni Safak]