
TURKINESIA.NET – ANTALYA. Setelah sembuh dari kanker payudara melalui perawatan dan gaya hidup sehat, seorang wanita Turki di provinsi Antalya selatan Turki sekarang berbagi kisahnya dengan pasien lain dalam upaya untuk menginspirasi mereka.
Kemalangan dalam kehidupan Emine Altuner tidak datang berturut-turut. Awalnya, ayahnya meninggal dunia, kemudian disusul masa perceraian yang menyakitkan, hingga wanita 54 tahun itu didiagnosis menderita kanker payudara. Meskipun ia awalnya menolak untuk menerima kemoterapi, namun kemudian dirinya memberikan izin dokter untuk perawatan tersebut demi putrinya yang berusia 9 tahun yang tidak ingin ia tinggalkan sendirian.
Setelah sukses masa pengobatan, Altuner berhasil mengalahkan kanker, namun ia kehilangan berat badan yang signifikan melalui kegiatan olahraga dan diet sehat.
“Saya belajar bahwa saya akan kehilangan rambut setelah dimulainya perawatan kemoterapi dan menangis,” katanya, seraya menambahkan bahwa itu adalah masa emosional yang sulit untuk ditangani.
Altuner mengatakan dia menyadari bahwa dirinya salah berpikir bahwa kanker adalah akhir dunia dan memutuskan untuk menjalani kehidupan yang bahagia tanpa memikirkan penyakitnya.
“Mayoritas pasien kanker menjalani kehidupan yang terisolasi dan tidak bahagia. Saya menyadari saya harus melakukan sesuatu untuk mereka,” katanya.
“Saya kadang-kadang pergi ke rumah sakit dan berbagi pengalaman saya dengan pasien yang sedih. Saya memberi tahu mereka untuk meninggalkan kehidupan lama mereka dan menyarankan mereka untuk hidup sendiri,” katanya.
Dia menambahkan dirinya akan mendukung pasien kanker dan memotivasi mereka. Semangat dan kemauan yang kuat adalah alat yang paling penting untuk memerangi kanker, kata Altuner.
- Baca juga: Setelah 10 bulan melawan kanker, pilot wanita Turkish Airlines kembali terbang
- Baca juga: Kini pengobatan kanker gratis di Turki
- Baca juga: WHO: Tiga dari empat orang di Turki alami obesitas
- Baca juga: Parlemen Turki usulkan hukuman penjara bagi orangtua yang menolak vaksinasi anak mereka
Sumber: Daily Sabah