Friday, April 19, 2024
Kontra-teror

Turki: Dunia diam atas pembantaian warga kami oleh teroris PKK

TURKINESIA.NET – ANKARA. Dunia telah menutup mata dan tetap diam terhadap serangan berdarah oleh kelompok teroris PKK, kata Juru Bicara Kepresidenan Turki, Ibrahim Kalın, dalam sebuah cuitan pada hari Minggu.

Pernyataan Kali terkait dengan eksekusi 13 warga Turki oleh kelompok teroris PKK dengan menembak kepala mereka di sebuah gua di Irak utara setelah menculik mereka.

“PKK mengeksekusi 13 tawanan sipil di sebuah gua di #Gara, Irak. PKK menyerang pasukan keamanan Turki & Irak serta warga sipil. PKK melanjutkan serangan terorisnya di Suriah utara. Dunia diam. Keheningan ini adalah tindakan keterlibatan yang memalukan. Tapi kami tidak akan tinggal diam,” kata Kalin di Twitter.

“Dalam penyelidikan awal, ditetapkan bahwa 12 warga kami yang tidak bersalah dan tidak bersenjata ditembak di kepala dan menjadi martir, sementara satu lagi ditembak di bahu dan menjadi martir,” kata Menteri Pertahanan Nasional Turki, Hulusi Akar.

“Sementara kegiatan kami di daerah Operasi Claw-Eagle 2 terus berlanjut, dalam pencarian gua yang dikendalikan usai bentrokan hebat, 13 mayat warga kami yang diculik telah ditemukan,” kata Akar.

Berdasarkan informasi awal yang diperoleh dari dua teroris yang ditangkap hidup-hidup, warga kami dibunuh di awal operasi oleh teroris yang bertanggung jawab atas gua tersebut,” katanya. Ia menambahkan bahwa semua eksekutor di dalam gua tersebut telah ditangkap atau dibunuh.

Empat puluh delapan teroris tewas dalam operasi darat dan dua teroris ditangkap hidup-hidup, kata Kementerian Pertahanan. Di antara 48 teroris yang tewas, terdapat tiga teroris tingkat tinggi sementara tiga tentara Turki menjadi martir dan tiga lainnya terluka pada awal operasi darat.

“Dengan operasi yang sebagian besar dilakukan menggunakan persenjataan yang dikembangkan di dalam negeri, kelompok teror itu mendapat pukulan berat di wilayah (Gara),” tambah Akar.

“Operasi telah selesai. Elemen darat dan udara kami telah kembali ke pangkalan dan barak mereka dengan selamat,” lanjut Akar, di pusat operasi di perbatasan di provinsi tenggara Şırnak.

Akar menekankan alasan di balik peluncuran operasi tersebut adalah hak Turki untuk membela diri menurut hukum internasional, untuk mencegah upaya kelompok teror PKK membangun kembali kekuatan yang sering mereka gunakan untuk melakukan serangan lintas batas yang menargetkan personel militer maupun sipil.

Dalam lebih dari 40 tahun kampanye terornya melawan Turki, PKK – yang terdaftar sebagai organisasi teroris oleh Turki, AS dan UE – bertanggung jawab atas kematian 40.000 orang, termasuk wanita, anak-anak, dan bayi.

Sumber: Daily Sabah

4.2 5 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

1 Comment
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Ayam jantan dari timur
Ayam jantan dari timur
3 years ago

Maklum, amerika nato zionist yahudi menutup nutupi boneka nya .. media2 yg pro mereka nggak akan mengespost.. biar dunia nggak mengetahui korban pembantaian rakyat TURKI..

error: Content is protected !!
1
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
%d