TURKINESIA.NET – TRABZON. Presiden Recep Tayyip Erdogan pada hari Sabtu [02/03/2019] mengatakan bahwa Turki siap melakukan apa yang perlu untuk mengurangi ketegangan antara Pakistan dan India.
Ketegangan antara Pakistan dan India telah meningkat sejak terjadinya pemboman bunuh diri pada pertengahan Februari di Kashmir yang dikuasai India disusul dengan tuduhan, bentrokan di perbatasan dan ditembak jatuh pesawat tempur India.
“Keberanian Pakistan dalam pembebasan pilot India yang ditangkap adalah sikap yang harus dihargai, kami berharap teman-teman India kami membalas dengan cara yang sama,” kata Erdogan kepada para pendukungnya dalam kampanye Pilkada di kota utara Trabzon. Erdogan juga menambahkan bahwa bahwa tidak ada seorang pun di antara Pakistan dan India yang akan mendapat manfaat dari meningkatnya ketegangan.
Erdogan merujuk pada kembalinya Komandan India Abhinandan Varthaman hari Jumat, pesawat tempur MiG-nya ditembak jatuh sehari sebelumnya ketika ia mengejar jet-jet Pakistan karena Kashmir yang disengketakan. Dia telah menjadi fokus permusuhan baru antara dua negara bersenjata nuklir yang telah mengkhawatirkan masyarakat internasional.
Presiden menambahkan bahwa ia berbicara dengan Presiden Pakistan, Arif Alvi dan Perdana Menteri Imran Khan untuk bertukar pikiran dalam meredakan sengketa tersebut. [Daily Sabah]
