Friday, March 29, 2024
Internasional

Ankara tegaskan pelaku pembunuhan Khashoggi harus dibawa ke pengadilan di Turki

TURKINESIA.NET – ANKARA. Ankara telah mengulangi kembali usulannya agar para tersangka yang terlibat dalam pembunuhan terencana jurnalis Jamal Khashoggi harus diadili di Turki, di mana kejahatan itu dilakukan dan menyerukan kepada masyarakat internasional untuk mengambil sikap bersama dan konsisten untuk mengungkap hal-hal yang tidak diketahui dari kasus tersebut. “Meskipun konsulat adalah tanah Arab Saudi, pembunuhan itu dilakukan dalam batas-batas Turki. Sebuah persidangan di Turki akan dilakukan sesuai dengan standar hukum internasional,” ungkap Ömer Çelik, Juru Bicara Partai Keadilan dan Pembangunan yang berkuasa (AK Party), dalam konferensi pers di Ankara Kamis.

“Pembunuhan itu tidak dapat dilakukan tanpa perintah dari atasan. Seluruh dunia bertanya-tanya tentang jawaban atas pertanyaan siapa yang memberi perintah tingkat tinggi,” Çelik menyatakan.

Khashoggi, kolumnis untuk The Washington Post dan seorang pengkritik dari Pangeran Mahkota Saudi Mohammed bin Salman, juga dikenal sebagai MBS, dilaporkan hilang oleh tunangannya Hatice Cengiz setelah memasuki Konsulat Saudi di Istanbul untuk mendapatkan dokumen pernikahan pada 2 Oktober. Khashoggi langsung dicekik dan kemudian dipotong-potong oleh tim pembunuh 15-orang yang tiba di Istanbul dari Arab Saudi dan mengunjungi konsulat ketika jurnalis berada di dalam. Tubuh wartawan tersebut belum ditemukan.

Turki sejak itu mengajukan beberapa pertanyaan kunci ke Riyadh, termasuk keberadaan tubuh dan dalang utama pembunuhan, dan mendesak masyarakat internasional untuk mempertahankan tekanan pada mereka yang bertanggung jawab atas insiden demi terlaksananya keadilan.

15 anggota tim Saudi yang terlibat dalam melaksanakan rencana pembunuhan, telah pergi tidak lama setelah pembunuhan dan kemudian ditangkap oleh otoritas Saudi sebagai bagian dari penyelidikan yang diprakarsai oleh Riyadh.

Dengan tujuan melibatkan komunitas internasional dalam upaya untuk membuat para pelakunya bertanggung jawab, para pejabat Turki terus berbagi informasi dengan negara lain. Turki telah membagikan rekaman audio dari insiden dan bukti lain dengan otoritas AS, Jerman, Prancis, dan Kanada.

Çelik mengkritik komunitas internasional karena tidak memiliki pendirian yang konkret dan terpadu terhadap mereka yang bertanggung jawab atas insiden tersebut, mengatakan bahwa tanggapan tersebut tidak bergerak melampaui retorika belaka. Dia menambahkan bahwa sementara negara-negara anggota UE telah mengutuk insiden tersebut, dalam apa yang ia gambarkan sebagai pernyataan “retorik”, blok tersebut belum mampu menjelaskan posisi tegasnya dalam menahan mereka yang bertanggung jawab. [Daily Sabah]

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
error: Content is protected !!
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
%d