Turkinesia.net – Ankara. Presiden Recep Tayyip Erdoğan pada hari Senin 09/07 mengumumkan kabinet 16 menteri baru di bawah sistem presidensial.
Erdogan mengatakan sistem pemerintahan baru akan membuat cabang eksekutif menjadi lebih efisien.
Erdoğan mengumumkan Fuat Oktay sebagai Wakil Presiden tunggal. Fuat Oktay merupakan mantan kepala Kementerian Bencana dan Manajemen Darurat Kementerian (AFAD). Posisi terakhir Oktay adalah posisi wakil menteri di kementerian. Sementara itu, Menteri Luar Negeri Mevlüt Çavuşoğlu dan Menteri Dalam Negeri Süleyman Soylu tetap bertahan di jabatan mereka sebelumnya.
Penunjukan mantan menteri energi Berat Albayrak sebagai menteri baru Perbendaharaan dan Keuangan dan Kepala Staf Jenderal Hulusi Akar bergabung dengan pemerintah sebagai menteri pertahanan merupakan perubahan paling penting dalam kabinet.
Dalam keputusan pertama presiden Erdogan di sistem baru, jumlah menteri di kabinet berkurang dari 25 menjadi 16, dengan tujuh dari mereka dimasukkan ke dalam kementerian terkait.
Pertemuan kabinet pertama di bawah pemerintahan baru akan diselenggarakan pada Jumat 10/07.
Berikut adalah anggota Kabinet yang dibentuk untuk pertama kalinya di bawah sistem presidensial:
Menteri Kehakiman: Abdulhamit Gul
Menteri Tenaga Kerja, Pelayanan Sosial, dan Keluarga: Zehra Zumrut Selcuk
Menteri Lingkungan dan Urbanisasi: Murat Kurum
Menteri Luar Negeri: Mevlut Cavusoglu
Menteri Energi dan Sumber Daya Alam: Fatih Donmez
Menteri Pemuda dan Olahraga: Mehmet Kasapoglu
Menteri Keuangan: Berat Albayrak
Menteri Dalam Negeri: Suleyman Soylu
Menteri Kebudayaan dan Pariwisata: Mehmet Ersoy
Menteri Pendidikan: Ziya Selcuk
Menteri Pertahanan: Hulusi Akar
Menteri Kesehatan: Fahrettin Koca
Menteri Teknologi dan Industri: Mustafa Varank
Menteri Kehutanan dan Pertanian: Bekir Pakdemirli
Menteri Perdagangan: Ruhsar Pekcan
Menteri Transportasi dan Infrastruktur: Cahit Turan
Erdogan juga menunjuk Fuat Oktay sebagai wakil presiden.
Daily Sabah/Anadolu Agency