Saturday, July 27, 2024
BilateralTurki

Kebijakan luar negeri Turki miliki nilai humanis

TURKINESIA.NET – JAKARTA. Kandidat Doktor Hubungan Internasional Universitas Padjajaran Samti Wira Wibawati menilai konfigurasi kebijakan luar negeri Turki di bawah pemerintahan Presiden Erdogan memiliki nilai humanis.

Samti menilai sisi humanis Erdogan terlihat dalam pidato yang disampaikan dalam United Nation General Assembly di New York beberapa hari lalu.

“Pidato Erdogan berlandaskan pada keadilan dan menjunjung kesetaraan akses hak hidup manusia dengan tetap mampu memproyeksikan kekuatan negara Turki dengan baik,” ujar dia kepada Anadolu Agency di Jakarta, Kamis [26/09].

Samti menambahkan sisi kemanusiaan Turki terlihat dari aktifnya Erdogan dalam menangani masalah pengungsi dan pencari suaka dari Syria, upaya maksimal Turki dalam perang melawan rasisme dan terorisme di Afghanistan, serta serius dalam upaya perdamaian di Palestina.

“Bahkan dalam pidato Erdogan juga menaruh perhatian pada apa yang terjadi di Rohingya,” lanjut dia.

Samti menjelaskan Erdogan dalam pidatonya mampu menunjukkan bahwa ketimpangan global sedang benar-benar terjadi dan Erdogan menunjukkan langkah konkrit sebagai bagian dari upaya mengurangi jurang ketimpangan.

“Hal ini berarti dalam pemerintahan Erdogan, Turki menjadi negara yang benar memahami bahwa menyelesaikan permasalahan keamanan dunia harus dimulai dari memberikan keadilan pada sengketa laten yang terjadi antara Israel dan Palestina,” tekan Samti.

[adinserter block=”1″]

Samti melanjutkan keberanian Erdogan dalam mengkritik efisiensi dan efektivitas PBB dalam menangani masalah tersebut berhasil meningkatkam derajat tawar yang secara politis menunjukan posisi Turki dalam kontestasi middle power relations yang terjadi di kawasan Timur Tengah.

“Erdogan ini bisa menjadi gawang solusional di antara negara Muslim yang sedang berupaya untuk membawa perdamaian di Palestina,” tambah dia.

Samti mengatakan sampai saat ini terlihat Turki berani untuk konsisten dalam mengkritik keras kebijakan mundur dari Israel dan Amerika di Palestina.

“Ini sangat baik dalam upaya membawa perdamaian di Palestina, karena kebijakan yang dilakukan Turki tidak hanya atas nama solidaritas saja, melainkan sudah atas nama kemanusiaan,” lanjut Samti.

[adinserter block=”1″]

Menurut dia, yang dibutuhkan selanjutnya adalah langkah strategis yang jauh lebih implementatif dari negara Muslim yang lain.

Sumber: Anadolu Agency Indonesia

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

1 Comment
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Galih
Galih
3 years ago

Turki top

1
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x