TURKINESIA.NET – DIYARBAKIR. Lima warga sipil tewas setelah teroris PKK menyerang sekelompok pekerja kehutanan yang sedang menuju lokasi untuk mengambil kayu di provinsi Diyarbakar, tenggara Turki, kata kantor gubernur dalam sebuah pernyataan, Rabu.
Serangan itu terjadi di jalan antara distrik Kulp dan Hazro dekat lingkungan Güleç ketika teroris PKK meledakkan bom pinggir jalan, kata pernyataan itu.
Ambulans dikirim ke daerah itu dan pasukan keamanan melancarkan operasi untuk menangkap para teroris. Unit gendarmerie melakukan operasi menggunakan kendaraan udara tak berawak (UAV) dan UAV bersenjata di daerah tersebut.
Semua jalur masuk dan keluar ke desa telah diblokir sebagai bagian dari operasi, lapor media Turki Ihlas News Agency (IHA).
Seorang penduduk desa, Abdulaziz Teymur yang rumahnya terletak di dekat daerah tempat ledakan terjadi mengatakan kepada wartawan bahwa para korban datang ke daerah itu setiap hari untuk mengumpulkan kayu dari hutan terdekat.
Menteri Pertahanan Hulusi Akar mengutuk serangan itu. Ia berjanji pelaku akan membayar perbuatan mereka.
Menteri Luar Negeri Mevlüt Çavuşoğlu mengatakan pasukan keamanan Turki akan segera menemukan “teroris keji” dan membuat perhitungan dengan mereka karena membunuh warga sipil yang tidak bersalah.
Ketua Parlemen juga mengutuk serangan baru-baru ini oleh teroris YPG/PKK.
“Organisasi teror separatis, PKK, sekali lagi menunjukkan wajah jahatnya. Para pengkhianat akan mendapatkan respons yang layak mereka terima,” kata Mustafa Şentop di Twitter. Ia turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para korban.
Direktur Komunikasi Kepresidenan Fahrettin Altun juga mengutuk serangan itu dalam pesan yang dia posting di Twitter. Altun menekankan bahwa perang Turki melawan terorisme berlanjut tanpa jeda dan bahwa para pelaku akan diperhitungkan.
Para pemimpin partai politik juga mengecam serangan kejam itu.
Kepala Direktorat Urusan Agama Turki (Diyanet) mengutuk serangan itu dalam pesan yang dia posting di Twitter.
“Saya menyampaikan belasungkawa kepada keluarga warga kami yang terbunuh dalam serangan kejam oleh organisasi teroris PKK ketika mereka akan mengumpulkan kayu di distrik Kulp Diyarbakar. Pengkhianat (teroris) ini sekali lagi menunjukkan wajah jelek mereka dalam periode yang sulit ini, tetapi mereka tidak akan pernah mencapai tujuan mereka,” kata Ali Erbaş.
Ketua Partai BBP Mustafa Destici mengutuk serangan itu saat ia menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para korban. Ketua Partai Saadet (SP) Temel Karamollaoğlu juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga pekerja kehutanan yang terbunuh dalam serangan teroris.
Dalam lebih dari 30 tahun kampanye terornya melawan Turki, PKK – yang terdaftar sebagai organisasi teroris oleh Turki, AS dan Uni Eropa – telah bertanggung jawab atas kematian hampir 40.000 orang, termasuk banyak wanita, anak-anak dan bayi.
Operasi militer Turki, termasuk Operasi Claw di Irak utara dan Operasi Kiran di Turki, terus berupaya menghilangkan kehadiran teroris PKK yang mengancam keamanan nasional di dalam negara dan dekat perbatasannya.
Pasukan keamanan Turki secara teratur melakukan operasi kontraterorisme di provinsi timur dan tenggara Turki di mana PKK telah berusaha untuk membangun basis yang kuat. Angkatan Bersenjata Turki (TSK) juga melakukan operasi lintas-perbatasan di utara Irak, sebuah wilayah di mana teroris PKK memiliki tempat persembunyian dan pangkalan tempat melakukan serangan terhadap Turki.
Sumber: Daily Sabah
